Informasi merupakan aset yang harus dilindungi
keamanannya. Keamanan secara umum diartikan sebagai ‘ quality or state of being secure-to be free from danger ‘. Untuk
menjadi aman adalah dengan cara dilindungi dari musuh dan bahaya. Keamanan bisa
dicapai dengan beberapa strategi yang biasa dilakukan secara simultan atau
digunakan dalam kombinasi satu dengan yang lainnya.
Keamanan komputer memiliki definisi yang beragam, sebagai contoh definisi keamanan komputer menurut (Gollmann, 1999) : 'Computer security deals with the prevention and detection of unauthorized actions by users of a computer system'
Yang harus dilindungi dalam
sebuah sistem jaringan informasi global
berbasis internet (cyberspace), yaitu:
1.Isi atau substansi
data dan/atau informasi yang merupakan input dan output dari penyelenggara sistem
informasi dan disampaikan kepada publik atau disebut juga dalam bahasa
Inggrisnya adalah content. Dalam hal ini, penyimpangan data dan/atau informasi
tersebut akan disimpan dalam bentuk data base dan dikomunikasikan dalam bentuk data messages.
2. Sistem
pengolahan informasi
yang merupakan jaringan sistem
informasi (computer network) organisasional yang efisien, efektif dan
legal, dalam hal suatu sistem informasi
merupakan perwujudan penerapan perkembangan
teknologi informasi ke dalam suatu bentuk
organisasional/organisasi perusahaan.
3. Sistem komunikasi (communication)
merupakan perwujudan dari sistem keterhubungan
dan sistem pengoperasian global antar sistem
informasi/jaringan komputer maupun penyelenggaraan jasa dan/atau
jaringan telekomunikasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar